Tajwidsurat Luqman ayat 11-15 adalah: Mad ashli, Tafkhim, Idgham bighunnah, Qolqolah, Ghunnah, Mad shilah qashirah, Tarqiq, Mad 'aridl lissukun dsb. Ayat 13. وَاِ ذْ قَا لَ لُقْمٰنُ . Tajwid pada kalimat diatas namanya Mad thabi'i atau mad ashli, sebab huruf alif mati setelah fathah dan ada fathah berdiri.
Pelajaran Menarik Tentang Surat Luqman Ayat 13-14. Ada kumpulan penjabaran dari berbagai pakar tafsir terhadap makna surat luqman ayat 13-14, di antaranya sebagaimana di bawah ini: Dan Kami memerintahkan manusia agar berbakti dan berbuat baik kepada bapak ibunya. Ibunya mengandungnya dalam keadaan lemah di atas kelemahan, mengandungnya dan
SuratLuqman terdapat 34 ayat, 7 nasihat Luqman Al Hakim untuk anaknya yang tertuang di dalamnya. 1. Jangan mempersekutukan Allah. Pexels/AliArapoğlu. Al Ahad merupakan nama Allah dalam Asmaa-ul Husna yang artinya esa. Esa berarti Allah hanya satu, tidak ada Tuhan selain Allah karena Dia adalah tunggal dan hanya Allah zat yang patut kita
Masrozakdotcomberbagi tajwid, kali ini tajwid yang akan masrozakdotcom bahas adalah tajwid Surat Luqman Ayat 13-14. Ingin melihat pembahasan sebelumnya silahkan bisa ditengok di sini Tajwid Surat Al Baqoroh ayat 177 atau pada surat pendek berikut ini Tajwid Surat Al Bayyinah Ayat 5. Atau silahkan gunakan kolom pencarian yang sudah disediakan.
Luqman: 13-140. Dalam Surah Luqman ayat 13-14 banyak mengandung hukum tajwid di antaranya Mad Thabi'i, Mad Shilah Qasirah, Qolqolah Sughra, Alif Lam Syamsiyah, Tarqiq, Izhar, Mad Arid Lissukun, ghunnah, mad layin, dan Alif Lam Qomariyah.
Dansesungguhnya telah Kami berikan hikmah kepada Lukman, yaitu: "Bersyukurlah kepada Allah. Dan barang siapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barang siapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji". Ayat 12 menguraikan tentang salah seorang yang
Bacaan Al-Quran Online Surat Luqman dengan terjemah dan tafsir Bahasa Indonesia versi desktop dan mobile, lebih mudah, ringan dan Lengkap di NU Online. Daftar Surah. Luqman: 20. Luqman: 18 Ayat ini menerangkan lanjutan wasiat Lukman kepada anaknya, yaitu agar anaknya berbudi pekerti yang baik, dengan cara: 1. Jangan sekali-kali bersifat
Suratini diturunkan sebab bani Quraish senantiasa bertanya kepada Rasulullah SAW. tentang kisah Luqman bersama anaknya dan tentang berbuat baik kepada kedua orangtua. Ayat 12-19 menceritakan secara khusus tentang pendidikan yang dilaksanakan oleh Luqman al-Hakim kepada anak-anaknya. Wahbah Zuhaily menjelaskan bahwa ada orang Quraisy datang
PENDAHULUAN Q.s al-luqman ayat 14-15 adalah surah yang menjelaskan tentang bagaimana kita harus berbakti kepada orang tua. Ayat ini tidak menyebut jasa Bapak, tetapi menekankan pada jasa Ibu. Betapapun peranan tidak sebesar peranan ibu dalam proses kelahiran anak, namun jasanya tidak diabaikan karena itu anak berkewajiban berdoa untuk
diambil dari surat Luqman ayat . 13, Dan pada ayat 13 sampai ay at . 19 terdapat nasihat-nasihat Luqman kepada . Untuk 15 juz awal belum diketahui .
WDkUYt. Surah / Chapter Languages Arabic images with tashkeel without tashkeel Tafsir الجلالين English Transliteration Sahih International Muhsin Khan Pickthall Yusuf Ali Shakir Dr. Ghali Other Languages Loading... Surat Luqmān Luqman - سورة لقمان Sahih InternationalAnd We have enjoined upon man [care] for his parents. His mother carried him, [increasing her] in weakness upon weakness, and his weaning is in two years. Be grateful to Me and to your parents; to Me is the [final] destination. Sahih InternationalBut if they endeavor to make you associate with Me that of which you have no knowledge, do not obey them but accompany them in [this] world with appropriate kindness and follow the way of those who turn back to Me [in repentance]. Then to Me will be your return, and I will inform you about what you used to do.
{وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لابْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ 13 وَوَصَّيْنَا الإنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَى وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ 14 وَإِنْ جَاهَدَاكَ عَلى أَنْ تُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلا تُطِعْهُمَا وَصَاحِبْهُمَا فِي الدُّنْيَا مَعْرُوفًا وَاتَّبِعْ سَبِيلَ مَنْ أَنَابَ إِلَيَّ ثُمَّ إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ 15 } Dan ingatlah ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya, “Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman yang besar.” Dan Kami perintahkan kepada manusia berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang-orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. Allah Swt. menceritakan tentang nasihat Luqman kepada anaknya. Luqman adalah anak Anqa ibnu Sadun, dan nama anaknya ialah Saran, menurut suatu pendapat yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi. Allah Swt. menyebutkan kisah Luqman dengan sebutan yang baik, bahwa Dia telah menganugerahinya hikmah; dan Luqman menasihati anaknya yang merupakan buah hatinya, maka wajarlah bila ia memberikan kepada orang yang paling dikasihinya sesuatu yang paling utama dari pengetahuannya. Karena itulah hal pertama yang dia pesankan kepada anaknya ialah hendaknya ia menyembah Allah semata, jangan mempersekutukannya dengan sesuatu pun. Kemudian Luqman memperingatkan anaknya, bahwa {إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ} sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman yang besar. Luqman 13 Yakni perbuatan mempersekutukan Allah adalah perbuatan aniaya yang paling besar. Imam Bukhari mengatakan, telah menceritakan kepada kami Qutaibah, telah menceritakan kepada kami Jarir, dari Al-A’masy, dari Ibrahim, dari Alqamah, dari Abdullah yang menceritakan bahwa ketika diturunkan firman-Nya Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman syirik. Al-An’am 82 Hal itu terasa berat bagi para sahabat Nabi Saw. Karenanya mereka berkata, “Siapakah di antara kita yang tidak mencampuri imannya dengan perbuatan zalim dosa.” Maka Rasulullah Saw. bersabda, “Bukan demikian yang dimaksud dengan zalim. Tidakkah kamu mendengar ucapan Luqman Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman yang besar.’ Luqman 13 Imam Muslim meriwayatkannya melalui hadis Al-A’masy dengan sanad yang sama. Kemudian sesudah menasihati anaknya agar menyembah Allah semata. Luqman menasihati pula anaknya agar berbakti kepada dua orang ibu dan bapak. Perihalnya sama dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya dalam ayat yang lain, yaitu {وَقَضَى رَبُّكَ أَلا تَعْبُدُوا إِلا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا} Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Al-Isra 23 Di dalam Al-Qur’an sering sekali disebutkan secara bergandengan antara perintah menyembah Allah semata dan berbakti kepada kedua orang tua. Dan dalam surat ini disebutkan oleh firman-Nya {وَوَصَّيْنَا الإنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَى وَهْنٍ} Dan Kami perintahkan kepada manusia berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah. Luqman 14 Mujahid mengatakan, yang dimaksud dengan al-wahn ialah penderitaan mengandung anak. Menurut Qatadah, maksudnya ialah kepayahan yang berlebih-lebihan. Sedangkan menurut Ata Al-Khurrasani ialah lemah yang bertambah-tambah. Firman Allah Swt. {وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ} dan menyapihnya dalam dua tahun. Luqman 14 Yakni mengasuh dan menyusuinya setelah melahirkan selama dua tahun, seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya {وَالْوَالِدَاتُ يُرْضِعْنَ أَوْلادَهُنَّ حَوْلَيْنِ كَامِلَيْنِ لِمَنْ أَرَادَ أَنْ يُتِمَّ الرَّضَاعَةَ} Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Al-Baqarah 233, hingga akhir ayat. Berangkat dari pengertian ayat ini Ibnu Abbas dan para imam lainnya menyimpulkan bahwa masa penyusuan yang paling minim ialah enam bulan, karena dalam ayat lain Allah Swt. berfirman {وَحَمْلُهُ وَفِصَالُهُ ثَلاثُونَ شَهْرًا} Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan. Al-Ahqaf 15 Dan sesungguhnya Allah Swt. menyebutkan jerih payah ibu dan penderitaannya dalam mendidik dan mengasuh anaknya, yang karenanya ia selalu berjaga sepanjang siang dan malamnya. Hal itu tiada lain untuk mengingatkan anak akan kebaikan ibunya terhadap dia, sebagaimana yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya {وَقُلْ رَبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا} Dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” Al-Isra 24 Karena itulah dalam surat ini disebutkan oleh firman-Nya {أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ} Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. Luqman 14 Yakni sesungguhnya Aku akan membalasmu bila kamu bersyukur dengan pahala yang berlimpah. Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami Abu Zar’ah, telah menceritakan kepada kami Abdullah ibnu Abu Syaibah dan Mahmud ibnu Gailan. Keduanya mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ubaidillah, telah menceritakan kepada kami Israil, dari Abu Ishaq, dari Sa’id ibnu Wahb yang menceritakan bahwa Mu’az ibnu Jabal datang kepada kami sebagai utusan Nabi Saw. Lalu ia berdiri dan memuji kepada Allah, selanjutnya ia mengatakan Sesungguhnya aku adalah utusan Rasulullah Saw. kepada kalian untuk menyampaikan, “Hendaklah kalian menyembah Allah dan janganlah mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Hendaklah kalian taat kepadaku, aku tidak akan henti-hentinya menganjurkan kalian berbuat kebaikan. Dan sesungguhnya kembali kita hanya kepada Allah, lalu adakalanya ke surga atau ke neraka sebagai tempat tinggal yang tidak akan beranjak lagi darinya, lagi kekal tiada kematian lagi. ************* Firman Allah Swt. {وَإِنْ جَاهَدَاكَ عَلى أَنْ تُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلا تُطِعْهُمَا} Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya. Luqman 15 Jika keduanya menginginkan dirimu dengan sangat agar kamu mengikuti agama keduanya selain Islam, janganlah kamu mau menerima ajakannya, tetapi janganlah sikapmu yang menentang dalam hal tersebut menghambatmu untuk berbuat baik kepada kedua orang tuamu selama di dunia. {وَاتَّبِعْ سَبِيلَ مَنْ أَنَابَ إِلَيَّ} dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku. Luqman 15 Yaitu jalannya orang-orang yang beriman. {ثُمَّ إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ} kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. Luqman 15 Imam Tabrani mengatakan di dalam Kitabul Isyarh-nya, telah menceritakan kepada kami Abu Abdur Rahman Abdullah ibnu Ahmad ibnu Hambal, telah menceritakan kepada kami Ahmad ibnu Ayyub ibnu Rasyid, telah menceritakan kepada kami Maslamah ibnu Alqamah, dari Daud ibnu Abu Hindun, bahwa Sa’d ibnu Malik pernah mengatakan bahwa ayat berikut diturunkan berkenaan dengannya, yaitu firman-Nya Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya. Luqman 15, hingga akhir ayat. Bahwa ia adalah seorang yang berbakti kepada ibunya. Ketika ia masuk Islam, ibunya berkata kepadanya, “Hai Sa’d, mengapa engkau berubah pendirian? Kamu harus tinggalkan agama barumu itu Islam atau aku tidak akan makan dan minum hingga mati, maka kamu akan dicela karena apa yang telah kulakukan itu, dan orang-orang akan menyerumu dengan panggilan, Hai pembunuh ibunya!’.” Maka aku menjawab, “Jangan engkau lakukan itu, Ibu, karena sesungguhnya aku tidak bakal meninggalkan agamaku karena sesuatu.” Maka ibuku tinggal selama sehari semalam tanpa mau makan, dan pada pagi harinya ia kelihatan lemas. Lalu ibuku tinggal sehari semalam lagi tanpa makan, kemudian pada pagi harinya kelihatan bertambah lemas lagi. Dan ibuku tinggal sehari semalam lagi tanpa makan, lalu pada pagi harinya ia kelihatan sangat lemah. Setelah kulihat keadaan demikian, maka aku berkata, “Hai ibu, perlu engkau ketahui, demi Allah, seandainya engkau mempunyai seratus jiwa, lalu satu persatu keluar dari tubuhmu, niscaya aku tidak akan meninggalkan agamaku karena sesuatu. Dan jika engkau tidak ingin makan, silakan tidak usah makan; dan jika engkau ingin makan silakan makan saja,” Akhirnya ibuku mau makan.
وَإِن جَٰهَدَاكَ عَلَىٰٓ أَن تُشۡرِكَ بِي مَا لَيۡسَ لَكَ بِهِۦ عِلۡمٞ فَلَا تُطِعۡهُمَاۖ وَصَاحِبۡهُمَا فِي ٱلدُّنۡيَا مَعۡرُوفٗاۖ وَٱتَّبِعۡ سَبِيلَ مَنۡ أَنَابَ إِلَيَّۚ ثُمَّ إِلَيَّ مَرۡجِعُكُمۡ فَأُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمۡ تَعۡمَلُونَ Wa in jaahadaaka alaaa an tushrika bee maa laisa laka bihee ilmun falaa tuti’humaa wa saahib humaa fid dunyaa ma’roofanw wattabi’ sabeela man anaaba ilayy; summa ilaiya marji’ukum fa unabbi’ukum bimaa kuntum ta’maloon English Translation Here you can read various translations of verse 15 But if they endeavor to make you associate with Me that of which you have no knowledge, do not obey them but accompany them in [this] world with appropriate kindness and follow the way of those who turn back to Me [in repentance]. Then to Me will be your return, and I will inform you about what you used to do. Yusuf Ali“But if they strive to make thee join in worship with Me things of which thou hast no knowledge, obey them not; yet bear them company in this life with justice and consideration, and follow the way of those who turn to me in love in the end the return of you all is to Me, and I will tell you the truth and meaning of all that ye did.” Abul Ala MaududiBut if they press you to associate others with Me in My Divinity, to associate those regarding whom you have no knowledge that they are My associates, do not obey them. And yet treat them well in this world, and follow the way of him who turns to Me in devotion. Eventually it is to Me that all of you shall return, and I shall then tell you all that you did.” Muhsin KhanBut if they both strive with you to make you join in worship with Me others that of which you have no knowledge, then obey them not, but behave with them in the world kindly, and follow the path of him who turns to Me in repentance and in obedience. Then to Me will be your return, and I shall tell you what you used to do. PickthallBut if they strive with thee to make thee ascribe unto Me as partner that of which thou hast no knowledge, then obey them not. Consort with them in the world kindly, and follow the path of him who repenteth unto Me. Then unto Me will be your return, and I shall tell you what ye used to do – Dr. GhaliAnd in case they both strive with you that you associate with Me that of which you have no knowledge, then do not obey them, and keep them company in the present life Literally the lowly “life”, the life of this world with beneficence. And closely follow the way of him who turns penitent to Me. Thereafter to Me will be your return; then I will fully inform you of whatever you were doing.” Abdel HaleemIf they strive to make you associate with Me anything about which you have no knowledge, then do not obey them. Yet keep their company in this life according to what is right, and follow the path of those who turn to Me. You will all return to Me in the end, and I will tell you everything that you have done. Muhammad Junagarhiاور اگر وه دونوں تجھ پر اس بات کا دباؤ ڈالیں کہ تو میرے ساتھ شریک کرے جس کا تجھے علم نہ ہو تو تو ان کا کہنا نہ ماننا، ہاں دنیا میں ان کے ساتھ اچھی طرح بسر کرنا اور اس کی راه چلنا جو میری طرف جھکا ہوا ہو تمہارا سب کا لوٹنا میری ہی طرف ہے تم جو کچھ کرتے ہو اس سے پھر میں تمہیں خبردار کروں گا Quran 31 Verse 15 Explanation For those looking for commentary to help with the understanding of Surah Luqman ayat 15, we’ve provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi 3115 But if they press you to associate others with Me in My Divinity, to associate those regarding whom you have no knowledge[24] that they are My associates, do not obey them. And yet treat them well in this world, and follow the way of him who turns to Me in devotion. Eventually it is to Me that all of you shall return,[25] and I shall then tell you all that you did.”[26] 24. “All of you” the children as well as the parents. 25. For explanation, see Surah Al-Ankabut, ayat 8 note 11-12. 26. The other admonitions of Luqman are being narrated here to imply that like the basic beliefs, the teachings pertaining to morals that the Prophet peace be upon him is presenting, are not anything new in Arabia. Ibn-Kathir The tafsir of Surah Luqman verse 15 by Ibn Kathir is unavailable here. Please refer to Surah Luqman ayat 13 which provides the complete commentary from verse 13 through 15. Quick navigation links